LPUMKM PPM

Program Kerja Bidang II

PROGRAM KERJA
BIDANG II: PELATIHAN DAN KELEMBAGAAN

VISI

“Membangun ekosistem kelembagaan UMKM Muhammadiyah yang kuat, mandiri, dan profesional melalui penguatan kapasitas sumber daya manusia dan kelembagaan yang berkelanjutan”

A. Sasaran Program

  1. Meningkatkan kapasitas manajerial dan kewirausahaan pelaku UMKM Muhammadiyah melalui pelatihan berkelanjutan.

  2. Mendorong terbentuknya kelembagaan UMKM yang legal, sehat, dan terstruktur.

  3. Memperluas cakupan pendampingan berbasis wilayah dan sektor usaha.

  4. Memperkuat peran kader dan Amal Usaha Muhammadiyah dalam mendukung gerakan kemandirian ekonomi umat.

B. Program Unggulan

1. Pelatihan Wirausaha Muhammadiyah

Program pelatihan intensif berbasis kurikulum kewirausahaan Islami dan praktek bisnis langsung.

Kegiatan:

  • Pelatihan manajemen usaha, pembukuan, pemasaran, dan kepemimpinan bisnis.

  • Studi kasus UMKM sukses Muhammadiyah.

  • Program mentoring dan inkubasi usaha.

Output:

  • Para wirausahawan siap menjadi pelaku usaha tangguh dan kader penggerak ekonomi umat.
2. Sertifikasi Kompetensi dan Legalitas UMKM

Program fasilitasi legalitas dan sertifikasi untuk penguatan kelembagaan dan daya saing UMKM.

Kegiatan:

  • Fasilitasi NIB, NPWP, sertifikasi halal, PIRT, dan izin edar.

  • Pelatihan standar mutu dan keamanan produk.

  • Pendampingan pendaftaran merek dagang.

Kemitraan:

  • OSS, BPOM, Kemenag, DJKI.

Output:

  • Minimal 1.000 UMKM bersertifikasi dan legal dalam kurun waktu 5 tahun.

3. Penguatan Kelembagaan UMKM Muhammadiyah Daerah

Mendorong pembentukan dan konsolidasi LPUMKM di seluruh wilayah Muhammadiyah.

Materi:

  • Workshop manajemen organisasi dan kelembagaan.

  • Pendampingan penyusunan AD/ART, struktur organisasi, dan rencana kerja.

  • Pelatihan sekretaris dan bendahara LPUMKM Daerah.

Output:

  • 100 LPUMKM aktif dan terstandar di seluruh wilayah.

4. Pelatihan Tematik Berbasis Sektor dan Wilayah

Program pelatihan terfokus berdasarkan jenis usaha (kuliner, fashion, agribisnis, dll) dan potensi lokal.

Metode:

  • Pelatihan offline, online, dan hybrid.

  • Kolaborasi dengan PTMA dan BLK.

  • Pelibatan fasilitator profesional dan alumni SWM.

Output:

  • Modul pelatihan tematik dan peningkatan kapasitas 10.000 pelaku UMKM.
5. Pendampingan Usaha Berbasis Ranting dan Cabang Muhammadiyah

Penguatan basis ekonomi ranting dan cabang sebagai pusat pertumbuhan UMKM.

Kegiatan:

  • Pembentukan kelompok usaha binaan.

  • Pelatihan kader pendamping lokal.

  • Monitoring dan evaluasi pertumbuhan usaha.

Output:

  • 1.000 kelompok usaha aktif di tingkat ranting dan cabang Muhammadiyah.